1.Menggunakan Induk Buatan
Cara ini dilakukan untuk anak ayam yang menetas dengan menggunakan mesin tetas.Pada mesin ini harus di samakan temperature udara luar, cuaca yang tidak stabil dan penyakit, untuk menggantikan peran induk maka kita harus membuat sebuah kandang yang terlindung dari serangan predator/hama, udara dan cuaca yang buruk.jadi telur dari indukan di ambil lalu di tetaskan pada mesin ini,setelah menetas kita ambil ditempatkan pada box khusus anakan dengan pemberian pakan yang cukup bergisi tinggi yang di perlukan oleh anakan ayam .adapun zat-zat yang terkandung dalam pakan anakan antara lain:
A.Vitamin dan mineral.
Dua zat ini bermanfaat untuk meningkatkan daya tahan tubuh serta kelincahan ayam sewaktu bertarung, Vitamin dan mineral juga berguna sebagai katalisator dalam
B.Lemak.
Zat ini juga dibutuhkan ayam yang sedang tumbuh. Bagi ayam yang akan ditarungkan lemak tidak terlalu perlu. Ayam petarung justru harus langsing, singset, dan padat tubuhnya. Jika terlalu banyak lemak akan keberatan badan sehingga mudah lelah atau tidak mapu untuk memukul.
C.Karbohidrat.
Zat ini sangat dibutuhkan oleh ayam untuk menjaga stamina. Stamina ayam memang harus diperhatikan karena harus bertarung sekitar 30 menit lamanya.
D.Protein.
Berfungsi sebagai zat pembangun tubuh. Protein untuk meningkatkan jumlah otot serta daging, sehingga sangat dibutuhkan oleh anak ayam yang sedang tumbuh sampai berumur 6 bulan . Untuk menambahkan protein, para pemilik ayam petarung sering menambahkan cincangan daging kambing dalam pakan untuk ayamnya.
E.Grit.
Grit adalah bahan yang digunakan untuk membantu pencernaan ayam, yaitu berupa kulit kerang atau cangkang bekicot.Grit tidak boleh diberikan kepada anak ayam di bawah umur tiga bulan karena akan mengganggu atau melukai pencernaannya.
F.Hijauan.
Hijauan merupakan pakan tambahan bagi ayam petarung.Diberikan sejak anak ayam berumur dua bulan. Pakan hijauan berupa kecambah kacang hijau (taoge), kangkung, daun pisang, dan hijauan lainnya yang mengandung air dan tidak memberikan efek racun bagi anakan ayam.G.Air.
Ayam juga membutuhkan air. Air ini antara lain digunakan untuk proses metabolisme.Hampir 60% tubuh ayam terdiri atas air yang juga berguna dalam proses pencernaan, mengatur suhu badan, dan menyeimbangkan atau mengatur berbagai zat di dalam tubuh ayam.
2.Tanpa Dipisahkan Dari Induk Ayam
Anak ayam yang baru menetas masih dalam kondisi kritis hingga harus terlindungi dari temperature udara luar, cuaca yang tidak stabil dan penyakit, disinilah induknya berperan secara naluri untuk melindungi dan menjaga anaknya dari cuaca dan udara yang tidak bersahabat. Anak ayam akan masuk kebagian sayap dan bagian tubuh lainya dari induk untuk menghangatkan diri atau induknya tetep mengerami anak-anaknya tersebut untuk tetap mehangatkannya.dan pemberian pakan tidak terlalu banyak pada 2 hari pasca menetas.setelah pemberian pakan sama yang kita bahas di depan tadi.
tapi saya sarankan lebih baik di pelihara tanpa memisahkan induknya karena akan lebih bagus perkembangannya dalam ketahanan fisiknya serta kecerdasannya dalam bertarung nantinya.
Share to friend,,,,
{ 0 komentar... read them below or add one }
Posting Komentar